Dari 60 ribu lowongan CPNS terdapat jabatan atau profesi yang mendapat jatah dingklik paling banyak atau prioritas. Seperti dilansir dari situs Kementerian PAN-RB (01/08/2012), Deputi Bidang SDM Kemenpan-RB Setiawan Wangsaatmaja membeber sejumlah jabatan yang menjadi prioritas untuk diisi CPNS tahun 2013 ini.
Jabatan yang menjadi prioritas pada seleksi CPNS 2013 ini untuk instansi sentra yakni guru, yakni guru kelas dan guru produktif atau guru yang memberi keterampilan hidup (life skill) untuk siswa. Selain guru, dosen, penegak aturan (pro justice), menyerupai jaksa, panitera, Pengaman Pemasyarakatan (Sipir) juga menjadi salah satu profesi yang sangat dibutuhkan.
Kemudian diperlukan pula pengawas tata bangunan dan perumahan, pengawas teknik jalan serta jembatan, penata ruang, pengawas teknik pengairan, arsitek, pemeriksa pajak, penyuluh pajak, pemeriksa Bea Cukai, pemeriksa merek, pemeriksa dokumen imigrasi, perantara korelasi industrial, instruktur, pengawas ketenagakerjaan, pengamat gunung api, inspektur tambang, penguji kendaraan bermotor, pengawas keselamatan pelayaran, ATC.
Sedangkan untuk seleksi tes CPNS 2013 di pemerintah daerah, guru dan tenaga medis menjadi profesi yang diprioritaskan. Guru kelas dan guru produktif yaitu guru yang memperlihatkan keterampilan kepada siswa sangat dibutuhkan. Untuk tenaga medis dan paramedis yakni dokter, dokter spesialis, bidan, perawat, pranata rontgent, tangan kanan apoteker, refraksionis optisien, dan lain-lain.
"Sedang untuk pemda yakni guru kelas SD dan guru produktif yaitu guru yang memperlihatkan keterampilan kepada siswa menyerupai guru tata boga, guru akuntansi, guru TIK, guru desain grafis, guru seni kriya, dan lain-lain," kata Setiawan.
Selain itu diperlukan jabatan yang mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat (progrowth), sesuai potensi dan karakteristik kawasan (penyuluh pertanian, perikanan, kelautan, penyuluh koperasi dan UKM, pengawas pertambangan, pengawas jalan dan jembatan, pengawas tata bangunan dan perumahan).
Lalu jabatan untuk membuat lapangan kerja (projob) (instruktur automotif, las, tata boga, dan tata rias). Jabatan untuk pengurangan kemiskinan (propoor) (pamong belajar, pembimbing perjuangan mandiri, pembimbing terapan teknologi sempurna guna, penggagas swadaya masyarakat, dan lain-lain). Serta jabatan untuk pengendalian pertumbuhan penduduk penyuluh KB.
Advertisement